Imogiri, Smpmaarifimogiri.sch.id–Halalbihalal atau syawalan merupakan tradisi masyarakat Indonesia yang tidak ditemukan di negara-negara lain. Tradisi ini penting dijaga dan tidak perlu diperdebatkan.
Demikian disampaikan Kepala Dinas Dikpora Kabupaten Bantul, Drs. Isdarmoko, M.Pd., M.M.Par., saat memberi sambutan sekaligus pembinaan pada acara syawalan guru dan karyawan se-Pokja 12 Imogiri, Sabtu (13/5). Kendati demikian, Isdarmoko mengaskan bahwa bermaaf-maafatan bukan berarti hanya bisa dilakukan setahun sekali.
Pada kesempatan itu, disampaikan pula pembinaan kepada kepala, guru, dan karyawan SMP/MTs se-Kapanewon Imogiri. Sebentar lagi, DIY akan menggelar ASPD (Asesmen Standardisasi Pendidikan Daerah) untuk kepentingan pemetaan pendidikan sekaligus sebagai salah satu alat seleksi untuk lanjut dari SD/MI ke SMP dan SMP/MTs ke SMA/SMK.
ASPD tidak dijadikan sebagai alat untuk menentukan kelulusan. Oleh karena itu, pelaksana dan guru-guru yang menjadi pengawas diharapkan tidak menciptakan ketegangan dalam pelaksanaan. Hal yang diharapkan adalah siswa bisa mengerjakan soal dengan nyaman dan tenang sehingga bisa menghasilkan jawaban yang maksimal.
Ingatkan TK/RA tidak wajibkan calistung
Mantan kepala SMA Negeri 2 Bantul itu juga mengingatkan, pada 28 Maret 2023 Kementerian sudah meluncurkan Merdeka Belajar episode 24, yaitu perihal transisi dari PAUD ke SD. Menurutnya, ada euforia masuk SD dengan persyaratan sudah bisa calistung. Padahal, belum tentu semua anak pada jenjang PAUD sudah mendapatkan materi tersebut. Bahkan, materi calistung hanya boleh dikenalkan, tidak menjadi kewajiban.
Usia TK merupakan persiapan. Pada masa ini, dilakukan pembentukan karakter, nilai-nilai. Karakter inilah yang ditanamkan kepada anak-anak. Jangan sampai ketika memasuki sekolah dasar, siswa justru belum bisa ditinggal oleh orang tuanya untuk belajar di sekolah.
Syawalan digelar di SMP Negeri 2 Imogiri dengan peserta guru dan karyawan SMP Negeri 1 Imogiri, SMP Negeri 2 Imogiri, SMP Negeri 3 Imogiri, SMP Ma’arif Imogiri, SMP Muhammadiyah Imogiri, dan MTs Negeri 3 Bantul. Bertindak sebagai ketua panitia Surachman, S.T., pembaca ikrar syawalan Sugeng Muhari, S.Pd.I. Hadir pula pada kesempatan itu Panewu Imogiri, tim dari Polsek Imogiri, tim dari Kemenag Bantul, pengawas SMP/MTs Imogiri, serta tim sponsor. (*)
Leave a Reply