Hari Guru Nasional 2022: guru dan karyawan Ma’arif dituntut berinovasi, tidak sekadar iterasi

Imogiri, Smpmaarifimogiri.sch.id–Guru dan karyawan dituntut untuk selalu berinovasi, sebagaimana tema pada Hari Guru Nasional 2022 ini. Inovasi lawannya iterasi, pengulangan yang begitu-begitu saja.

Demikian disampaikan oleh Kepala SMP Ma’arif Imogiri, Sabjan Badio, pada apel peringatan Hari Guru Nasional 2022. Hadir pada apel tersebut seluruh guru dan karyawan SMP Ma’arif Imogiri.

Masih menurut Sabjan, inovasi dikaitkan dengan tindakan guru dan karyawan yang selalu belajar, mempelajari keadaan, dan berusaha menyajikan sesuatu yang lebih sesuai kebutuhan di sekolah. Dunia selalu berubah, selalu berkembang, dengan teknologi anak-anak bisa mendapatkan banyak hal, bahkan lebih dari apa yang diajarkan guru di kelas.

“Oleh karena itu, guru di kelas tidak sekadar menjejalkan pengetahuan kepada siswa. Sebab, hal itu bisa didapatkan anak-anak dengan mudah. Bahkan, keterampilan pun bisa dipelajari dengan kursus online yang gratis.”

“Guru harus peka, harus telaten, harus inovatif. Jika ada permasalahan, harus segera ditangani, cari tahu apa penyebabnya, dan analisis apa yang bisa menjadi solusi. Pelajari apa yang kira-kira dapat memaksimalkan proses pembelajaran ini.”

“Jika guru dari tahun ke tahun hanya menyampaikan pengetahuan secara berulang, tidak hanya siswa yang bosan, guru itu sendiri juga akan bosan. Jika ini terjadi terus-menerus, karier guru secara alami akan tergantikan oleh teknologi,” jelas Sabjan.

Apel Hari Guru dilaksanakan di halaman SMP Ma’arif Imogiri dengan komandan Ibnu Dzikri, protokol Nur Cahyaningsih, komandan pasukan Muhammad Subhan Masykuri, dirigen Diah Norma Istanty, serta dokumentasi Isnandar Anggit Umasitoha.

Setelah upacara, guru dan karyawan mengikuti lomba tebak kata dan memasukkan paku ke dalam botol, diakhiri dengan makan siang bersama di Joglo Opak Imogiri, Bantul. (*)