Imogiri, Smpmaarifimogiri.sch.id–Guru SMP Ma’arif Imogiri harus dapat memastikan kompetensi yang dimilikinya. Kepastian ini dalam wujud pengakuan legalitasnya yang ditandai dengan kepemilikan sertifikat keahlian.
Demikian disampaikan Kepala SMP Ma’arif Imogiri, Sabjan Badio, pada apel pembukaan peringatan Hari Guru Nasional (HGN) 2023, Sabtu (25/11).
“Memang, kita memiliki ijazah. Akan tetapi, hal tersebut baru gambaran umum dari kompetensi atau keahlian yang kita miliki. Secara spesifik, misalnya sebagai penulis, editor, pelatih atau pembina pramuka, guru Al-Qur’an, pelatih sepak bola, dan lainnya harus dibuktikan dengan sertifikat khusus,” ujar Sabjan.
Lebih lanjut pemegang sertifikat penulis dan editor profesional dari BNSP itu mengatakan, lembaga yang berwenang menyatakan kualifikasi keahlian seseorang adalah BNSP atau Badan Nasional Sertifikasi Profesi. Jika belum memiliki sertifikat BNSP, setidaknya guru memiliki sertifikat pelatihan keahlian atau ToT dari lembaga yang relevan.
Pentingnya sertifikat yang dimiliki tidak hanya untuk mengajar atau mendidik, tetapi juga digunakan sebagai syarat administratif dalam penggunaan dana Bantuan Operasional Sekolah (BOS). Saat ini sekolah-sekolah di Kabupaten Bantul diminta untuk memastikan keahlian para pengajar ekstrakurikuler atau kegiatan tambahan dengan sertifikat keahlian.
Apel pembukaan yang dilaksanakan di halaman SMP Ma’arif Imogiri itu berlangsung pukul 08.00-08.30. Setelahnya, guru dan karyawan mengikuti game ketangkasan dan diakhiri makan siang bersama di Resto Bale Ayu Giwangan, Bantul. (*)